Tuesday, May 28, 2013

Manusia, tuhan atas dirinya

Gua pikir, saat ini udah bukan zamannya lagi menjadikan sesuatu tuhan
Udah bukan zamannya lagi dinamisme atau animisme
Sekedar flashback, dinamisme itu zaman dimana manusia menyembah benda-benda tertentu yang di anggap suci atau punya kekuatan dan animisme itu zaman dimana manusia menyembah roh-roh
Tapi sekarang ini zamannya “humanisme”
Ini bukan humanisme dalam psikologi, istilah ini gua bikin buat ngejelasin fenomena yang gua lihat di zaman-zaman ini
Di zaman yang makin canggih dan modern ini, manusia tetep menyembah Tuhan tapi dia juga menjadi tuhan atas dirinya sendiri
Itulah yang gua maksud humanisme disini, yaitu saat manusia menjadikan dirinya tuhan atas hidupnya

Manusia berdoa, mencari jawaban dari Tuhan, lalu menemukan jawaban, lalu dilakukan dan saat keadaan menjadi tidak seperti yang dia inginkan, jawaban yang dulu sepertinya dia dapatkan dari Tuhan dia batalkan sendiri. Dia putuskan untuk melakukan hal lainnya yang hasilnya sesuai dengan yang dia inginkan. Dia memutuskan untuk melakukan apa yang dia lihat baik. Lalu pada mulanya jawaban siapakah yang kau katakan dari Tuhan?? Apakah Tuhan telah salah??

Dalam kitab suci ditulis bahwa manusia diciptakan hidup berpasangan. Wanita itu tercipta untuk menjadi pasangan laki-laki. Kitab suci itu katanya suara Tuhan. Tapi manusia memilih jalannya sendiri, dialah tuhan atas dirinya. Mereka berargumen manusia itu yang penting berpasangan, laki-laki tidak hanya tercipta bagi perempuan. Perempuan juga tidak hanya tercipta bagi laki-laki. Laki-laki boleh berpasangan dengan laki-laki, begitu juga perempuan. Lalu suara siapakah yang tertulis di kitab suci?? Apakah kalian mau bilang Tuhan telah salah??

Kitab suci menulis, manusia yang diciptakan Tuhan itu laki-laki dan perempuan. Tuhan yang menciptakan manusia. Manusia terlahir sebagai laki-laki dan mati sebagai laki-laki, begitu juga perempuan akan mati sebagai perempuan. Tapi di zaman ini, banyak laki-laki bilang: “saya perempuan yang  terperangkap dalam tubuh laki-laki”. Begitu juga ada yang berkata bahwa dia perempuan yang terperangkap dalam tubuh laki-laki. Kemudian, dia yang terlahir sebagai laki-laki,  memutuskan untuk mati sebagai perempuan dan begitu sebaliknya. Ternyata manusia yang menentukan jenis kelamin yang dia miliki. Lalu,, siapa yang menciptakan manusia?? Kalian mau bilang kalau Tuhan telah melakukan kesalahan penciptaan??

Menikah itu sekali seumur hidup. Apa yang telah dipersatukan Tuhan tidak dapat dipisahkan manusia. Ada juga dibilang, Tuhan itu membenci perceraian, paling benci dengan perceraian. Hanya Tuhan yang bisa memisahkan pernikahan, yaitu lewat kematian. Saking sakralnya pernikahan, banyak manusia yang menikah di tempat-tempat yang di anggap sakral. Banyak yang menikah di tempat ibadah, menikah ditempat yang katanya rumah Tuhan, menikah ditempat yang semua orang ingin ke tempat itu untuk bertemu Tuhan. Manusiapun menikah dan memiliki keturunan. Lalu kemudian keadaan berjalan tidak sesuai dengan apa yang mereka harapkan. Mereka memutuskan untuk bercerai.
Tunggu,, bukankah apa yang dipersatukan Tuhan tidak dapat dipisahkan manusia? Bukankah Tuhan sangat membenci perceraian?? Lalu siapakah yang memutuskan perpisahan mereka, tuhan kah? Mereka menjadi tuhan atas dirinya. Tidak peduli pada apa yang Tuhan inginkan, yang penting mereka melakukan apa yang baik menurut mereka
Saat memutuskan berpisah, apakah Tuhan telah salah dalam hidupmu? Apakah Tuhan telah salah mempertemukanmu dengan seseorang??

 Jadi, siapakah yang kau sebut Tuhan dan tuhan??


Masih banyaklah hal-hal yang menurut gua ‘’humanisme”
Cukup disini aja dulu..

Friday, May 17, 2013

Time Travel

Time travels fast if you do all things with passion!
Time travels slow if all of you do without passion!


*btw,, waktu-waktuku terasa lama banget

Monday, May 6, 2013

4 Mei - Selamat ulang tahun

Tanggal 4 Mei ini tanggal ulang tahun bapa terkeren di dunia.

Beliau ini cuma lulusan SMA (katanya, soalnya istrinya ragu beliau ini lulus SMA atau engga..)
Mengenal alkohol dan rokok sejak dari SD,
Badannya dulu juga di tato.
Awal menikah sempet jadi juragan barang rongsok,
sekarang profesinya hanyalah seorang supir angkot,
angkotnya pun milik orang lain.
Pergi subuh ketika anak-anaknya masih dikamar tidur,
dan pulang malam ketika sering kali anak-anaknya sudah siap tidur.
Uang yang di dapat ga seberapa, jauh lebih kecil dari penghasilan orang-orang yang berangkat kerja jam 9 pulang jam 5.
Saya ga inget beliau pernah mengeluh tentang pekerjaannya di depan anak-anaknya.

Yang saya inget adalah,,
Beliau ga pernah berkata tidak sama apa yang diminta anak-anaknya..
Beliau loyal sama apa yang anaknya ingin tapi irit banget untuk keinginannya..
Beliau bukan Bapa yang otoriter, demokratis banget..
Beliau tidak malu untuk membantu mengerjakan tugas ibu rumah tangga..
Tanpa berbicara, beliau banyak mengajarkan saya tentang ilmu hidup..
Pokoknya, beliau adalah Bapa paling keren di dunia ini..

Itulah Bapa saya..
Hari sabtu lalu baru berulang tahun yang ke 53..
Selamat ulang tahun Pa...
Tetap jadi Suami dan Bapa yang keren bagi kami keluargamu..
Saya bersyukur banget Tuhan untuk keluarga ini..